Motor Terbaru Rossi dan Lorenzo untuk Moto GP 2016

Motor Terbaru Rossi dan Lorenzo untuk Moto GP 2016 - Tim Movistar Yamaha MotoGP memamerkan sepeda motor dengan corak baru yang akan digunakan Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi pada musim balap 2016, Senin (18/1/2016) waktu setempat.

Corak yang digunakan sangat identik dengan musim lalu, terutama jika dilihat sekilas. Logo "Movistar" masih paling menonjol sebagai sponsor utama. Perbedaan detail ada pada ikon kecil-kecil yang merupakan sponsor pendukung.

Sepeda motor yang dipakai pada launching tim ini sepertinya memakai model lama. Namun, Yamaha sudah mengonfirmasi bakal menggunakan sepeda motor baru model 2016 yang akan dikirimkan dari Jepang ke Malaysia untuk tes pramusim dalam waktu dekat.

motogp.com Jorge Lorenzo optimis menghadapi 2016."Kami tentu punya motor baru untuk 2016 yang akan kami tes di Sepang. Namun, motor baru tak selalu menjadi yang terbaik. Kami harus melihatnya bagaimana dia bekerja dengan perangkat lunak dan ban baru. Kami belum memutuskan (balap pakai motor lama atau motor baru)," ujar Kouichi Tsuji, MotoGP Group Leader Yamaha.

Optimisme
Tahun ini, perubahan besar pada MotoGP adalah dari ban (Michelin gantikan Bridgestone) dan penggunaan ECU yang sama untuk setiap tim. Lorenzo dan Rossi sama-sama menggarisbawahi bahwa gaya berkendara untuk sementara harus menyesuaikan dengan karakter ban Michelin.

motogp.com Valentino Rossi masih berburu gelar ke-10 dalam karirnya."Anda harus antisipasi pengereman, melepas rem sedikit lebih cepat. Secara teori, ini akan sedikit lebih baik untuk saya, tetapi sebelum kami mengetes lebih banyak, semua itu belum bisa dipastikan. Kami sudah meminta Yamaha untuk menyesuaikan (motor) dengan ECU dan Michelin untuk memperbaiki performa sedikit pada ban depan," ujar Jorge Lorenzo.

Pada musim 2016, Lorenzo menginjak usia 28 tahun dan bergabung dengan Yamaha di kelas premier sejak 2008. Sang juara dunia mempertahankan nomor kebanggaan "99" ketimbang memakai nomor "1". Sementara itu, Rossi tahun ini menginjak usia 37 tahun dan memulai musim ke-21. Ia tetap bersemangat merebut gelar ke-10 dalam kariernya.

Terlepas dari perseteruan keduanya pada pengujung musim lalu, manajer tim, Lin Jarvis, sudah memastikan tidak ada hal yang perlu dicemaskan. Bahkan, tidak ada tembok pemisah pit atau garasi keduanya seperti yang pernah mereka lakukan beberapa tahun silam.

Tweet